Categories: Tekno

Tencent Beli Black Shark, Siap Menyelam ke Metaverse

Sebuah laporan baru-baru ini mengungkapkan bahwa Tencent Group berencana untuk membeli merek Black Shark dan mengintegrasikannya dengan Grup Bisnis Kontennya sendiri. Ya! Rencana Tencent untuk segera terjun ke Metaverse sepertinya sudah di depan mata.

Kabar tersebut datang dari 36Kr dan beberapa sumber independen yang menyatakan bahwa Tencent memang memiliki tujuan untuk mengakuisisi produsen atau merek smartphone gaming. Disebutkan juga bahwa nantinya brand smartphone gaming akan melakukan transformasi bisnis setelah proses akuisisi selesai.

Dengan kata lain, Black Shark sebagai merek kemungkinan akan mengalami ekspansi setelah proses transaksi pembelian mencapai kesepakatan. Proses diversifikasi ini juga dilaporkan meluas hingga mencakup teknologi dan perangkat berbasis VR (Virtual Reality).

Jadi, konten software untuk VR akan disediakan oleh Tencent, sedangkan Black Shark memproduksi hardware. Bagi yang belum tahu, merek smartphone gaming ini adalah perusahaan yang relatif muda, didirikan pada tahun 2017 dan didukung oleh raksasa teknologi China lainnya, Xiaomi.

Sampai sekarang, Xiaomi adalah pemegang saham mayoritas, memegang sekitar 46,4 persen saham di Black Shark. Sayangnya, apa yang diberitakan oleh 36Kr dan beberapa sumber independen lainnya belum dikonfirmasi ke publik oleh Tencent, setidaknya hingga berita ini ditayangkan.

Setelah Metaverse diperkenalkan dan disebarluaskan, memang tidak sedikit perusahaan teknologi yang terus melangkah lebih jauh untuk mengembangkan AR/VR. Ya! Untuk beberapa perusahaan teknologi China, ini hanya masalah waktu. Tentunya mereka akan terus menawarkan inovasi terbaru terkait Metaverse.

Pada Q3 2021, Tencent telah mengajukan sejumlah merek dagang untuk Metaverse. Sementara perusahaan belum mengkonfirmasi berita ini, masuk akal bahwa Tencent Group akan mencari merek berpengalaman yang memiliki fasilitas sendiri untuk R&D dan manufaktur untuk membangun platform di mana kontennya dapat diakses.

Ini juga bukan sesuatu yang baru. Pasalnya, Facebook sebelumnya telah mengakuisisi Oculus untuk mengisi celah hardware dalam rencananya menyediakan konten VR beserta perangkat yang memungkinkan pengguna mengakses dunia VR.

Sumber lain menambahkan bahwa Tencent kemungkinan akan berkolaborasi dengan beberapa mitra atau merek untuk mengerjakan proyek terkait AR/VR, seperti HTC. Namun, karena grup ini dikenal dengan sejumlah judul game populer di pasaran, tidak mengherankan jika mereka memilih Black Shark di urutan pertama.

teknodaim

viral

Share
Published by
viral

Recent Posts

Analysis of the importance of understanding how to avoid plagiarism in writing papers

Berita ini telah tayang pertama kali di JurnalPost dengan judul Analysis of the importance of…

6 jam ago

Diduga Anggaran Dana Desa Program Ketapang Tahun 2022 dan 2024 Desa Koranji ,- Pulosari di Duga Tak Maksimal : Inspektorat Harus Audit

AESENNEWS.COM, PANDEGLANG -Program ketahanan Pangan di programkan untuk mengatasi defisit pangan di tengah masyarakat agar…

6 jam ago

Pemdes Kadujangkung Diduga Abaikan Simbol NKRI Bendera kusam & Lusuh Masih Dipasang

AESENNEWS.COM, Pemerintahan desa di Kadu jangkung diduga telah abaikan simbol kebanggaan dan indentitas bangsa ,yaitu…

6 jam ago

Jemaah Haji RI Mulai Tiba di Makkah, Disambut Selawat hingga Mawar

Makkah – Jemaah haji Indonesia mulai berdatangan di Makkah, Arab Saudi. Mereka disambut dengan lantunan…

6 jam ago

Nelangsa 39 Bocah Sinaloa Meksiko Tewas Imbas Perang Kartel Narkoba

Sinaloa – Puluhan anak di Sinaloa, Meksiko tewas akibat kartel narkoba yang berperang. Bocah-bocah tak…

6 jam ago

Google Gunakan Kecerdasan Buatan Canggih untuk Lawan Penipuan di Chrome

GadgetDIVA - Google kembali menegaskan komitmennya dalam menjaga keamanan pengguna internet. Kini, perusahaan teknologi raksasa…

11 jam ago