Sebelum Daftar Gelombang 37, Ingat Pendaftar Kartu Prakerja Tidak Masuk PKH, BST, atau BSU

Berita – Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja Denni Puspa Purbasari menyampaikan bahwa program Prakerja merupakan program semi bantuan sosial (bansos). Sebab, membantu masyarakat yang terdampak penghidupannya akibat pandemi.

Karena itu, terdapat penyesuaian di dalam program Kartu Prakerja. Dengan menyesuaikan konteks sosialnya, nilai bantuan diperbesar menjadi Rp600 ribu per bulan. Namun tidak meluputkan fungsi program yang menyasar pada angkatan kerja, sehingga terdapat pelatihan di dalamnya.

“Jumlah yang lumayan untuk meringankan kebutuhan sehari-hari,” kata dia menjelang gelaran Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia (FEKDI) 2022 yang dihelat Bank Indonesia dan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, 11-15 Juli 2022 di Nusa Dua, Bali.

Dia juga mengatakan agar program bantuan pemerintah tidak tumpang tindih dan merata, selama pandemi program Kartu Prakerja tidak boleh disalurkan kepada penerima bansos, seperti Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Sosial Tunai (BST), Bantuan Subsidi Upah (BSU), dan Banpres Produktif Usaha Mikro (BPUM).

Baca Juga: Bocoran Oppo A57 2022 Harga dan Spesifikasi, Segera Rilis Juli 2022

Dia juga mengatakan, hingga saat ini jumlah penerima Program Kartu Prakerja mencapai 13 juta orang, tersebar di 514 kabupaten/kota se-Indonesia. Sebut saja dari ujung ke ujung: Kabupaten Merauke 16.867 orang, Kota Sabang 1.562 orang, Kabupaten Kepulauan Talaud 2.869 orang, dan Kabupaten Rote Ndao 7.733 orang.

“Laki-laki dan perempuan hampir seimbang; inklusif, seperti visi Agenda Pembangunan Berkelanjutan, yakni leaving no one behind,” katanya.

Pembukaan Gelombang 37

Terkait ini belum ada informasi resmi dari manajemen pelaksanakan program. Meski begitu, pembukaan Gelombang 37 bisa diprediksikan. Prediksi ini berdasarkan pola pembukaan, penutupan dan, pengumuman seleksi peserta pada gelombang-gelombang sebelumnya.