Presiden Venezuela tiba di Tehran sebagai kepala delegasi politik-ekonomi negaranya untuk bertemu dengan pejabat tinggi Republik Islam Iran.
Kunjungan sehari Presiden Venezuela, Nicolas Maduro ke Iran berlangsung atas undangan resmi Presiden Sayid Ebrahim Raisi.
Maduro dan rombongan diterima secara resmi di kompleks Saadabad hari Jumat (10/6/2022), dan kemudian dilanjutkan pertemuan dengan Presiden dan pihak terkait lainnya di Iran.
Hubungan Iran-Venezuela memiliki sejarah lebih dari seratus tahun. Tapi mengalami perkembangan pada 1960-an dengan kerja sama minyak, dan setelah kemenangan Revolusi Islam Iran pada 1979, Venezuela termasuk salah satu negara pertama yang mengakui pemerintahan baru di Iran.
Kedua negara saat ini berada di bawah sanksi sepihak AS, dan memiliki kesamaan visi dalam berbagai isu seperti pembelaan terhadap multilateralisme, kebutuhan untuk melawan tindakan ilegal dan sepihak AS, hak pengembangan energi nuklir untuk tujuan damai, dan pengakuan hak rakyat Palestina.(PH)
Berita ini telah tayang pertama kali di JurnalPost dengan judul Anggota DPRD Pangkep, M Arief,…
Berita ini telah tayang pertama kali di JurnalPost dengan judul 26 Santriwati Ponpes Modern Putri…
Sah! – Organisasi Masyarakat (Ormas) di Indonesia memiliki peran yang sangat beragam, mulai dari kegiatan…
AESENNEWS.COM, PANDEGLANG- Dalam pelaksanaan anggaran dana desa (DD) di tahap satu (1) Tahun.2025 sudah terealisasikan…
Foto ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto – detikNews Kamis, 15 Mei 2025 22:00 WIB Malang –…
Jakarta – Di tengah tantangan penegakan hukum yang kompleks, jaksa dengan integritas tinggi jadi sosok…