Categories: Berita

Polri Hadiri Konferensi FBI Bahas Crypto, Antisipasi Kejahatan Lintas Negara

Jakarta

Polri turut serta dalam kegiatan Federal Bureau of Investigation (FBI) National Academy Associates (FBINAA) 24th Asia Pacific Chapter Conference di Vietnam. Dalam forum tersebut dibahas kejahatan lintas negara, termasuk crypto.

Polri sendiri mengirim 5 orang perwiranya sebagai delegasi, dengan pimpinan Brigjen Mardiaz Kusin Dwiharnanto yang juga merupakan alumni FBI Academy. Turut serta di dalamnya, Kombes Syamsul Huda, AKBP Victor Daniel Henry Inkiriwang, AKBP Malvino Edward Yusticia Sitohang, dan Kompol Urip Sucipto.

Dalam forum tersebut, seluruh negara delegasi yang hadir berdiskusi mengenai tindak kejahatan yang kini juga turut menggunakan aset digital berupa crypto. Digelarnya FBI Asia 24th Pacific Conference untuk memperkuat jejaring penegak hukum lintas negara dalam memerangi kejahatan yang terus berevolusi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Terbaru, Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium narkotika terselubung (clandestine laboratory) jenis PINACA. Dalam kasus tersebut, para sindikat melakukan transaksi memesan bahan untuk meracik narkotika (prekursor) dengan menggunakan crypto.

“Tentunya aset digital seperti crypto kerap menjadi sarana transaksi dalam sejumlah kasus narkotika yang pernah kita ungkap sebelumnya. Seperti pada Mei lalu, Polri berhasil mengungkap clandestine laboratory yang prekusor nya dipesan dari luar negeri. Dalam memesan prekursor tersebut, pelaku bertransaksi menggunakan crypto untuk menyamarkan transaksi tersebut,” kata Kasubdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, AKBP Malvino Edward Yusticia, dalam keterangannya, Rabu (26/6/2024).


ADVERTISEMENT

Sebagai informasi, Polri mengirimkan setiap tahunnya satu orang personel untuk mengikuti pendidikan di FBI National Academy di Quantico, Amerika Serikat, selama 3 bulan. Alumni terakhir dari Polri yang baru lulus pada akhir tahun 2023 silam adalah Kasubdit 1 Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, AKBP Victor Daniel Henry Inkiriwang.

Malvino berharap kegiatan tersebut bisa menjadi bentuk sinergitas lembaga penegak hukum untuk sama-sama memberantas kejahatan lintas negara.

“Diharapkan dapat meningkatkan sinergitas antara para penegak hukum di berbagai belahan negara. Sehingga dapat mengoptimalkan penegakan hukum terhadap kejahatan lintas negara yang saat ini telah masif kaitannya dengan dunia digital,” ujarnya.

(wnv/rfs)

Idrtimes

viral

Share
Published by
viral

Recent Posts

Deretan Drama Korea Bertema Time Travel Terbaik Yang Bikin Nagih

Apakah Anda pernah membayangkan dapat menyelamatkan kekasih hati dari kematian? Ya, premis itulah yang saat…

40 menit ago

Tragis! Artis Indonesia Ini Tutup Usia Di Puncak Karier

Apakah Anda pernah mendengar kisah kematian tragis artis terkenal Indonesia yang bernama Nike Ardilla? Ya,…

40 menit ago

Mobil Disopiri Pria Mabuk Berasap Usai Kecelakaan di Jakut, Ini Asal-usulnya

Jakarta – Satu unit mobil mengalami kecelakaan di Kelapa Gading, Jakarta Utara (Jakut). Mobil tersebut…

9 jam ago

Demo Buruh di Patung Kuda, Lalin Jl Merdeka Barat Arah Istana Ditutup

Jakarta – Massa buruh industri tekstil menggelar demo di kawasan patung kuda, Jalan Medan Merdeka…

9 jam ago

Spesifikasi iQOO Neo 9S Pro Plus Terungkap, Peningkatan Performa Gaming

Jakarta, Gizmologi – iQOO nampaknya sedang mempersiapkan perangkat baru, karena spesifikasi iQOO Neo 9S Pro…

12 jam ago

Usung Inovatif Baru Pakan Probiotik Sebagai Penekanan Bakteri Vibrio harveyi, Tim PKM RE UNAIR Berhasil Lolos Pendanaan

Berita ini telah tayang pertama kali di JurnalPost dengan judul Usung Inovatif Baru Pakan Probiotik…

21 jam ago