Categories: Berita

Pasukan Turki Bombardir Wilayah Utara Suriah

Militer Turki kembali membombardir wilayah utara Suriah dengan dalih menumpas anggota Partai Buruh Kurdistan (PKK).

Kementerian Pertahanan Turki dalam sebuah pernyataan hari Kamis (17/3/2022) mengatakan operasional Perisai Efrat berjalan sukses dan sejumlah teroris tewas.

Serangan terbaru pasukan Turki ke wilayah utara Suriah menyebabkan delapan anggota PKK tewas.

Militer Turki menargetkan anggota PKK di Suriah serta Irak, yang diklaim Ankara sebagai kelompok teroris.

Aksi militer Turki di dua negara tetangganya ini memicu protes keras dari rakyat serta pemerintah Suriah dan Irak yang berulang kali menyerukan diakhirinya intervensi militer Ankara di negara mereka.(PH)

parstoday

viral

Share
Published by
viral

Recent Posts

Smartphone Nothing Siap Masuk Resmi ke Indonesia? Ini Tanda Kehadirannya

Jakarta, Gizmologi – Kalau Gizmo friends mendambakan sebuah smartphone dengan tampilan anti-mainstream alias berbeda, pasti sudah…

9 menit ago

5 Cara Setting Kamera HP Realme Agar Jernih dan Maksimal

5 Cara Setting Kamera HP Realme Agar Jernih dan Maksimal - KUBIS.online -Buat kamu yang…

2 jam ago

Fenomena Konten Kreator di Facebook Makin Berkibar: Begini Bocoran Cara Jadi Kreator Handal dan Raup Cuan!

Berita ini telah tayang pertama kali di JurnalPost dengan judul Fenomena Konten Kreator di Facebook…

10 jam ago

Magang di PT DMK Cargo, Mahasiswa UNTAG Sukses Ciptakan Konten Digital dan Direkrut sebagai Karyawan Kontrak

Berita ini telah tayang pertama kali di JurnalPost dengan judul Magang di PT DMK Cargo,…

10 jam ago

Petani Desa Majau Tebus Pupuk Bersubsidi Diatas HET ini Kata Korlu Kecamatan Saketi

AESENEWS.COM ,PANDEGLANG  - Kordinator Lapangan ( Korlu ) Kecamatan Saketi Mulyantara angkat bicara setelah mengetahui…

10 jam ago

Uyung Iskandar Pemilik Media Bungas Banten, Resmi Ditunjuk Plt.Ketua SMSI kabupaten Pandeglang

AESENNEWS.COM, SERANG - Pemilik Media Bungas Banten, Uyung Iskandar ditunjuk sebagai Pelaksana tugas (Plt) Ketua…

10 jam ago