Mengenal Camera Control, Pintasan Baru di iPhone 16 yang Bakal Jadi Kunci Visual Intelligence

Jakarta, Tekno – Saat memperkenalkan iPhone 16 Series pada gelaran Apple Event yang berlangsung 10 September di Indonesia, terlihat ada sebuah fitur baru yang hadir di semua varian iPhone terbaru. Terlihat seperti sebuah tombol, Apple menyebutnya dengan Camera Control. Yang sejatinya tidak seperti tombol biasa.

iPhone 16 Series memang hadir membawa setup kamera yang disempurnakan—untuk versi non-Pro, dihadirkan sensor ultra-wide baru yang kini lebih cerah dan mendukung autofokus agar bisa mendukung macro photography. Sementara iPhone 16 Pro Series kini sama-sama mengusung sensor telefoto 5x, ultra-wide 48MP, dan kemampuan merekam video 4K 120fps.

Untuk itu, Apple ingin memberikan cara baru dalam mengaktifkan kamera dan memanfaatkan opsi pengaturan di dalamnya. Namun Camera Control tak hanya berfungsi untuk aplikasi kamera bawaan saja, alias juga sebagai pintasan pengguna untuk memanfaatkan Visual Intelligence. Bisa dibilang solusi Apple untuk melawan Circle to Search milik Google.

Baca juga: iPhone 16 Hadir dengan Apple Intelligence & Tombol Akses Kamera Cepat

Aspek Teknis Camera Control iPhone 16

Sebelum membahas fitur-fiturnya lebih jauh, mari kita ketahui sejatinya apa jenis tombol dari Camera Control. Berada di sisi samping kanan iPhone dan sejajar dengan tombol power, sejatinya ini bukanlah tombol fisik standar yang bisa ditekan dengan gestur standar. Melainkan dilengkapi dengan sensor haptic (sensor getar) yang bisa mereplikasi sensasi seperti menekan tombol konvensional.

Teknologi serupa telah diterapkan pada sejumlah laptop Apple, yakni pada bagian touchpad. Di mana walaupun tak memiliki kedalaman seperti touchpad laptop konvensional, adanya sensor getar memberikan sensasi klik yang presisi. Membuat Camera Control bisa hadir membawa lebih banyak fungsi.

Agar pengguna bisa mengarahkan jari secara mudah, Camera Control dibuat sedikit turun permukaannya dari sisi samping perangkat, dan dikelilingi dengan aksen stainless steel. Selain sensor getar, juga ada sensor tekanan alias force sensor, yang memungkinkan pengguna untuk melakukan sejumlah gestur, agar fungsi Camera Control lebih banyak. Tak sekadar ditekan seperti Action Button saja.

Punya Banyak Fungsi, Bisa Untuk Aplikasi Pihak Ketiga

Dalam penjelasannya, Apple mendemokan sejumlah fungsi kamera menarik memanfaatkan Camera Control. Kalau selama ini pengguna iPhone harus membuka kunci layar untuk menekan tombol pintasan kamera (kecuali dengan Action Button), Camera Control bisa jadi pintasan terbaru untuk akses kamera langsung, termasuk ketika layar smartphone terkunci.

Setelah aplikasi kamera terbuka, kamu bisa menekannya satu kali untuk mengambil foto. Tekan dan tahan Camera Control, maka perekaman video akan dimulai. Berkat adanya sensor tekanan, permukaan Camera Control yang halus mendukung gestur tambahan, seperti gulir (swipe), light press, maupun double light press. Apa saja fungsinya?

Light press bisa digunakan untuk memunculkan parameter zoom—lewat software update, fungsi ini bakal mengunci fokus maupun eksposur, seperti tombol kamera DSLR konvensional. Sementara double light press mampu membuka akses menu kamera lainnya seperti eksposur maupun diafragma. Gestur swipe berfungsi untuk mengubah parameter ketika masuk dalam mode zoom, misalnya.

Selain aplikasi kamera bawaan, nantinya pengguna bisa mengganti fungsi Camera Control untuk akses aplikasi lain, seperti Snapchat atau Halide. Termasuk kemampuan Visual Intelligence yang bakal hadir melalui pembaruan OS, agar pengguna dapat mengetahui informasi penting di sekitar, hanya dengan mengarahkan kamera.

Artikel berjudul Mengenal Camera Control, Pintasan Baru di iPhone 16 yang Bakal Jadi Kunci Visual Intelligence yang ditulis oleh Prasetyo Herfianto pertama kali tampil di Tekno