Categories: Tekno

Kingston dan Adata Pimpin Market SSD 2022!

Harus diakui, bahwa 3 tahun belakang industri storage khususnya dengan platform SSD makin berkembang pesat, banyak merek baru muncul. Meskipun begitu, merek senior Kingston dan Adata telah dikukuhkan sebagai pimpinan market SSD 2022 ini.

Kontribusi Kingston dan Adata di Pasar SSD Dunia

Tercatat pengiriman SSD melalui channel distribusi global telah mencapai 127 juta unit pada tahun 2021 atau naik sekitar 11% dari tahun ke tahun. Meskipun saat pandemi industri SSD sempat kekurangan kontroller dan IC power manajemen.

Menurut TrendForce dari 42% SSD yang terdistribusi berasal dari perusahaan yang membuat memori 3D NAND seperti Kioxia, Micron, Samsung, SK Hynix, dan Western Digital. Sebaliknya, 58% sisanya mencakup perusahaan yang berfokus murni pada perakitan SSD. Peringkat SSD ritel TrendForce sendiri hanya menghitung kategori terakhir dari produsen SSD.

Pentingnya Nama dalam Persaingan SSD

Harus diakui, di retail komponen PC kekuatan nama merek adalah sebuah hal yang sangat penting. Maka dari itu Kingston, Adata, Kimtigo, Lexar, dan Transcend telah berada dalam daftar 10 pabrikan SSD teratas versi TrendForce.

Meskipun secara teori pangsa Kingston turun sedikit pada tahun 2021 menjadi 26%, yang mungkin karena hanya banyaknya pemain baru yang masuk ke pasar SSD entry level seperti yang ditangani Kingston.

Di sisi lain, 3 pabrikan teratas lainnya memperkuat posisi mereka, menurut TrendForce. Lexar, yang saat ini tidak ada hubungannya dengan Micron, duduk di No. 4 dengan pangsa 6%. Netac duduk sedikit di bawah Lexar.

Gigabyte Menurun Ke Posisi 9

Beda halnya dengan Gigabyte, sang vendor SSD senior yang justru memiliki tempat di No. 9 dengan pangsa pasar hanya 3%. Pabrikan baru, seperti Kimtigo, terutama jika berorientasi pada pasar Cina bahkan lebih tinggi dengan pangsa 4%.

Alasan Banyaknya Pemain Baru di Pasar SSD

Alasan begitu banyaknya para pemain baru di Industri SSD ini salah satunya adalah karena SSD memang relatif mudah diproduksi, dan pasarnya terus berkembang serta tak akan mati.

Tetapi karena ada begitu banyak pabrikan di sekitar, yang terjadi adalah persaingan menjadi ketat karena semua orang berusaha menawarkan harga terbaik dengan kualitas dan performa tertinggi.

Disisi lain, ini menjadi hal baik untuk kita, para konsumen yang mencari SSD dengan price to performance paling baik. Yang perlu dilakukan adalah lebih berhati hati dengan pabrikan baru yang kualitasnya belum tentu teruji di pasaran.

Baca juga:

pemmzchannel

viral

Share
Published by
viral

Recent Posts

10 HP Samsung Layar Super AMOLED Murah (2025)

Lo lagi cari HP yang layarnya bening parah, warna gonjreng, terus pas nonton jadi berasa…

1 jam ago

ATSI Desak Pemerintah Godok UU Telekomunikasi

GadgetDIVA - Asosiasi Penyelenggara Telekomunikasi Seluruh Indonesia (ATSI) mendesak pemerintah untuk segera menggodok Undang-Undang (UU)…

4 jam ago

Mahasiswi Peminatan Kesehatan Lingkungan FKM USU Stambuk 2022 Ajak Siswa SD Jadi “Detektif Sampah” untuk Selamatkan Bumi!

Berita ini telah tayang pertama kali di JurnalPost dengan judul Mahasiswi Peminatan Kesehatan Lingkungan FKM…

9 jam ago

Pengabdian Masyarakat: Strategi Pengembangan Unit Usaha BUMDES di Desa Ketapanrame, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto

Berita ini telah tayang pertama kali di JurnalPost dengan judul Pengabdian Masyarakat: Strategi Pengembangan Unit…

9 jam ago

Masa Lalu Antara Ormas dan Premanisme

Sah! – Di Indonesia, aksi premanisme yang melibatkan ormas kian marak dan menimbulkan kekhawatiran di…

9 jam ago

Apakah Ormas Bisa Menjalankan Kegiatan Bisnis Secara Hukum?

Sah! – Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) memegang peranan penting dalam struktur sosial masyarakat Indonesia.  Bedasarkan konstitusi,…

9 jam ago