Jakarta, Tekno – Compas.co.id menghimpun data pada saat Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) 12.12. Dari data tersebut menunjukkan industri Fast Moving Consumer Goods (FMCG) meningkat pesat.
Menilik data Dashboard Compas.co.id, pada periode ini industri FMCG di e-commerce berhasil mencapai penjualan sebesar Rp279 miliar dari 9 juta transaksi atau meningkat 86% dari rata-rata nilai penjualan di hari lainnya yang hanya mencapai Rp149 miliar. Menurut, Hanindia Narendrata atau yang biasa dipanggil Drata selaku CEO Compas.co.id, sebelumnya peningkatan tertinggi dicatatkan pada bulan November 2023 dengan 64%.
Dalam rilis yang diterima Tekno (27/12/2023), compas.co.id juga mengatakan bahwa semua e-commerce di Indonesia mengalami peningkatan baik nilai penjualan maupun jumlah transaksi. Compas memonitoring data penjualan e-commerce secara real-time melalui metode crawling, merekam bahwa periode 12.12 merupakan peningkatan penjualan tertinggi sepanjang masa harbolnas di tahun 2023 sehingga menghasilkan data keuntungan seluruh e-commerce.
Baca Juga: JUPNTR Ingin Merevolusi E-commerce UKM Melalui Live Shopping Mutakhir
“Setelah merilis data ini, Compas.co.id berharap dapat terus memberikan insight bagi para pemilik brand yang fokus untuk mengembangkan usahanya melalui kanal e-commerce. Kami akan berupaya untuk memberikan kualitas informasi secara real-time dan akurat kepada publik,” tutup Drata.
Compas mengungkapkan, Tokopedia mencatatkan peningkatan nilai penjualan sebesar 214% atau meningkat Rp47 miliar, ke angka Rp69 miliar, lalu peningkatan persentase penjualan terbesar Blibli yang meningkat 316% atau Rp6,2 miliar ke angka Rp 8,2 miliar, sementara Lazada meningkat 154% atau Rp18,4 miliar ke angka Rp30,5 miliar dan Shopee meningkat 50% atau Rp57 miliar, ke angka 171 miliar.
Melalui metode crawling yang merekam setiap penjualan di seluruh marketplace pada sektor FMCG, Drata merincikan bahwa kategori perawatan dan kecantikan berkontribusi besar pada peningkatan nilai penjualan, dengan Rp137 miliar dari 4,2 juta transaksi. Kemudian disusul dengan kategori makanan dan minuman dengan Rp60,5 miliar dari 2,4 juta transaksi, kesehatan Rp38 miliar dari 1 juta transaksi, dan ibu & bayi dengan Rp29 miliar dari 575 ribu transaksi.
Mengupas lebih dalam, Compas menyebutkan dari kategori perawatan dan kecantikan La Mei La menjadi brand yang paling diminati konsumen yang berhasil mencatatkan 96.540 transaksi atau meningkat 32%. Lalu diikuti oleh Wardah dengan 71.562 transaksi atau meningkat 32% dan Hanasui dengan 68.484 transaksi atau meningkat 29%.
Berlanjut ke kategori makanan dan minuman, ABC menjadi brand yang paling laris yang berhasil mencapai 59.279 transaksi atau meningkat 516%. Kemudian Indomie yang mencapai 30.856 transaksi atau meningkat 110%, dan Aoka dengan 27.023 transaksi atau meningkat 652%.
Selanjutnya dari kategori kesehatan, pasta gigi menjadi incaran para konsumen Harbolnas 12.12 pada 2023. Hal ini melihat produk FMCG, Pepsodent mampu mencetak 19.646 transaksi atau meningkat 89%, disusul oleh Ciptadent dengan 14.760 transaksi atau meningkat 81% dan Onemed dengan 13.239 transaksi atau meningkat 83%.
Kategori terakhir dari FMCG, yaitu ibu & bayi brand My Baby menjadi pilihan konsumen dengan meraih 22.176 transaksi atau meningkat 17%. Diikuti oleh SGM 16.344 transaksi atau meningkat 208%, dan Zwitsal yang meraih 12.653 transaksi atau meningkat 49% pada periode 12.12.
Pada periode ini Compas.co.id juga merekam dampak yang diberikan TikTok Shop pada periode 12 Desember 2023 – 19 Desember 2023. Dimana pada periode ini Industri FMCG di TikTok Shop berhasil meraup nilai penjualan sebesar Rp193 miliar dari 2 juta transaksi, yang didapatkan lebih dari 48 ribu brand yang aktif memasarkan produknya.
“Menariknya, dari nilai penjualan ini kontribusi TikTok Shop cukup besar. Kami akan terus memonitoring performa TikTok Shop, menantikan bagaimana dampaknya setelah aplikasi sosial media dan penjualan dipisah,” terang Drata.
Melihat dari tren peningkatan yang terjadi, terlihat bahwa double date atau Harbolnas secara konsisten meningkatkan jumlah transaksi di sepanjang tahun 2023. Puncaknya terjadi di periode 12.12, yang dimana mengalami peningkatkan nilai penjualan dan jumlah transaksi tertinggi di tahun 2023. Kamu bisa mengecek laporan ini ke situs resmi Compas.co.id.
Artikel berjudul Industri FMCG Meningkat 86 Persen Pada Saat Harbolnas 12.12 yang ditulis oleh Zihan Fajrin pertama kali tampil di Tekno
Berita ini telah tayang pertama kali di JurnalPost dengan judul BABINSA Membangun Desa bentuk Sinergitas…
Berita ini telah tayang pertama kali di JurnalPost dengan judul Peduli Kesehatan Mata Remaja, Comm…
AESENNEWS.COM, PANDEGLANG -Digelarnya open turnamen oleh raga voly ball tingkat RT.di wilayah Pemerintahan Desa Ciandur…
AESENNEWS.COM, PANDEGLANG - Musim tanam padi nyadon di wilayah kecamatan saketi sudah sudah mulai tanam…
Jakarta – Satu dari delapan korban kecelakaan mobil Toyota Land Cruiser nopol DB 1895 AA…
Jakarta – Sebagai provinsi dengan jumlah penduduk terbanyak di Indonesia, Jawa Barat memerlukan kawasan baru…