Categories: Berita

Hidup Untuk Merasa Hidup

Oleh: Fitriani Hayuning Asih

JurnalPost.com – Hidup merupakan status bagi insan yang bernyawa di dunia ini. Namun, seringkali manusia sulit merasakan makna kehidupan, yang padahal dia itu hidup. Maka dari itu, hiduplah untuk merasakan makna dari hidup yang sesungguhnya. Nikmatilah dan jangan sia-siakan masa mudamu.

Gadis yang kerap disapa Dara ini berusia 19 tahun silam yang lahir dilingkungan keluarga yang tidak kekurangan, juga tidak banyak lebih. Ia merupakan anak kedua dari dua bersaudara. Sejak umur 4 tahun ketika orang tuanya memilih untuk menjalani hidup masing-masing ia hidup bersama dengan neneknya, karena mamahnya sibuk bekerja sebagai tulang punggung keluarga demi membesarkan kedua anaknya. Dari situ ia menerapkan”Live to feel alive” dalam motto hidupnya.

Menjadi anak yang terbiasa bertumpu pada kaki sendiri tentu melelahkan. Yang selalu bertanya pada diri sendiri, Aku mau kemana? Apa yang aku mau? Aku harus apa? Belum lagi, selalu bingung ingin bersandar dan istirahat dipundak yang mana, dan siapa yang bersedia. Hidup bagaikan lalu lalang baginya, sebuah perjalanan yang tidak terduga akan bagaimana nantinya. Namun, siapa pula yang menginginkan hal tersebut?.

Tentunya orang tua pasti menginginkan yang terbaik untuk anaknya, begitupun sebaliknya. Didikan mamahnya yang dianggap lumayan keras baginya yang memang basicnya manja. Namun, karena keadaan yang memaksa dan terus membentur agar tetap bisa, mau tidak mau ia harus bisa dan akhirnya terbiasa untuk menerima. Menerima keadaan, menerima atas rasa kehilangan, juga menerima kedatangan. Mamahnya yang selalu mendorong dan mendidiknya agar menjadi orang yang hebat dan tumbuh menjadi anak yang kuat dalam keadaan apapun.
Mamahnya adalah seorang wiraswasta yang membangun sebuah salon yang diberi nama” Salon Dara”. Sejak saat itu setiap pulang sekolah Dara bergegas dan selalu bersemangat untuk datang kesalon mamahnya itu dengan menaiki angkutan umum.

Hari minggu yang seakan menjadi hari favoritnya karena dihari tersebut ada ramainya pasar dijalanan yang membuat matanya segar. Sebab hobinya sejak kecil adalah berbelanja. Namun, ia takut untuk meminta uang ke mamahnya. Jadi, setiap hari minggu ia selalu mengintip baju yang ia suka kemudian berpesan kepada ibu penjual untuk dibelinya baju yang ia suka ketika uangnya sudah terkumpul nanti. Karena ketika ia meminta uang, mamahnya hanya terdiam sampai ia mengambil tindakan untuk menggapai apa yang ia inginkan.

”Memang cukup berat mengumpulkan uang sebesar Rp 25.000 selama 1 minggu dengan uang jajan gadis kelas 4 sd yang hanya Rp 3.000 perhari. Namun, dengan didikan itu sampai sekarang aku selalu membulatkan tekat demi menggapai apa yang aku mau, aku selalu memiliki seribu cara demi mewujudkan mimpiku. Tidak peduli berapa kali jatuh, terluka, menangis, seberapa lama aku down dan sulit menerima kenyataan, sampai pada akhirnya aku mencapai keberhasilan,” ujarnya.

Begitu banyak didikan mamah dan neneknya yang ia rasakan. Sehingga membuatnya menjadi seorang gadis yang cenderung keras kepala dan kekeh atas keinginannya, selagi ia tidak merepotkan siapapun. Tidak peduli seberapa sulit jalan terjal yang harus dilalui untuk menuju garis finish.

Dulu ia juga merupakan seorang anak yang seringkali meragukan impiannya sendiri, butuh banyak dikuatkan, namun ia sangat senang akan pencapaiannya. Itu yang mengharuskan dirinya untuk menjadi keras kepala. Keras kepala untuk kuat, tidak terluka, dan menjadi berhasil.

”Aku selalu ingin dikenal dilingkunganku berpijak. Dengan kita dikenal, maka banyak yang mensupport sehingga memicu timbulnya semangat untuk tetap kuat berjalan,” imbuhnya. Menjadi mahasiswa yang aktif, itu tidak ada batasan. Ia termasuk orang yang cukup penasaran dan senang terhadap hal-hal baru. Ia lumayan juggling things, banyak melakukan sesuatu untuk menambah pengalaman. Baginya, menjadi pribadi produktif itu penting. Bagaimana setiap rutinitas akan lebih bermakna, yang dapat menghasilkan manfaat untuk diri sendiri.

Ia selalu ingin eksplor mengembangkan minat dan bakatnya mulai dengan mengikuti berbagai event-event lomba yang bisa menjadi sebuah kebanggan tersendiri bagi dirinya. Beberapa prestasi yang ia dapatkan dari berbagai ajang perlombaan yang diikuti yaitu juara 2 cipta lagu porosjati 2021, juara 2 karaoke TSM se-Wilayah cirebon 2022, juara 2 solo vocal ICON USE se-Ciayumajakuning 2022, juara 2 solo vocal detection tingkat kampus 2022, bahkan menjadi duta kampus favorit IAIN Syekh Nurjati Cirebon periode 2023.

Sebuah perjalanan yang luar biasa sampai ia ada di titik ini. Yang awalnya semua proses yang dilalui ada rasa pesimis, kurang percaya diri dengan kemampuan diri sendiri, namun setelah dirinya melihat banyak orang-orang yang mensupport membuatnya termotivasi tidak ada salahnya untuk mencoba mengikuti ajang duta kampus tersebut. Yang memang banyak ketidakyakinan yang harus dilewati, dan berkat dorongan dan dukungan orang-orang disekitarnya ia berhasil melewati ketidakyakinan terhadap dirinya.

Pengalaman Dara selama menjadi duta kampus “Banyak pengalaman dan banyak manfaat yang saya dapat selama menjadi duta kampus selain menambah relasi juga meningkatkan percaya diri, mengupgrading diri dalam melatih public speaking, serta mengasah kompetensi diri”

Bagian terbaik dalam hidup kita adalah saat kita benar-benar menjalani kehidupan yang kita mau. Setiap manusia itu tangguh, punya cara, punya jalan dan punya soulusi untuk setiap tantangan yang dihadapi, ” Jadilah keras kepala untuk bebas. Bebas menjadi dirimu sendiri, bebas mewujudkan mimpi dengan hasil sendiri. Karena dari hasil sendirilah, kita akan merasa puas akan apa yang ada.

The post Hidup Untuk Merasa Hidup appeared first on JurnalPost.

SOURCE

viral

Share
Published by
viral

Recent Posts

BABINSA Membangun Desa bentuk Sinergitas TNI-POLRI dan Rakyat

Berita ini telah tayang pertama kali di JurnalPost dengan judul BABINSA Membangun Desa bentuk Sinergitas…

2 jam ago

Peduli Kesehatan Mata Remaja, Comm Charity 2025 Hadir di Sekolah

Berita ini telah tayang pertama kali di JurnalPost dengan judul Peduli Kesehatan Mata Remaja, Comm…

2 jam ago

Pemdes Ciandur Bersama Karang Taruna Gelar Oven Turnamen Bola Voly Tingkat RT.

AESENNEWS.COM, PANDEGLANG -Digelarnya open turnamen oleh raga voly ball tingkat RT.di wilayah  Pemerintahan Desa Ciandur…

2 jam ago

Petani Di Desa Majau Keluhkan Harga Tebus Pupuk Bersubsidi Berbeda Dari HET

AESENNEWS.COM, PANDEGLANG - Musim tanam padi nyadon di wilayah kecamatan saketi sudah sudah mulai tanam…

2 jam ago

Polres Malang Dalami Unsur Kelalaian Sopir di Laka Land Cruiser di Poncokusumo

Jakarta – Satu dari delapan korban kecelakaan mobil Toyota Land Cruiser nopol DB 1895 AA…

2 jam ago

Bagaimana Manfaatkan Potensi Ekonomi Kawasan Rebana? Simak Obrolannya di Sini

Jakarta – Sebagai provinsi dengan jumlah penduduk terbanyak di Indonesia, Jawa Barat memerlukan kawasan baru…

2 jam ago