Aesennews.com, Tangerang – Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) saat ini menjelma menjadi salah satu bentuk usaha yang banyak digandrungi oleh Pemerintah Desa. Hampir setiap desa berniat untuk mendirikan BUMDes.
Tujuan BUMDes seperti dalam Permendesa PDT dan Transmigrasi No. 04 Tahun 2015 adalah, meningkatkan perekonomian desa, meningkatkan usaha masyarakat dalam pengelolaan potensi ekonomi desa. Kamis, 21/09/2023.
Kendati demikian, tak sedikit setelah didirikannya unit usaha ini banyak yang tak berjalan, bahkan diantaranya mangkrak dan bermasalah. Hal itu terjadi karena dugaan praktik korupsi di tingkat desa masih terbilang sangat tinggi.
Seperti BUMDes pemancingan Galatama di Cukanggalih yang menelan anggaran sekitar Rp.780.000.000,00 terkesan mangkrak dan buang-buang anggaran.
Dari hasil pengamatan Awak Media, proyek pemancingan galatama tersebut kondisinya nampak sangat memprihatinkan, dari pandangan mata terlihat dengan jelas tempat ini tidak terurus dan banyak ditumbuhi rumput liar.
Diduga keras ada okum-oknum yang hanya mengakomodir kepentingan pribadi yang bersifat memperkaya diri sendiri.
Saat di konfirmasi, ketua BUMDes Cukanggalih yang biasa disapa Bacong mengatakan bahwa proses pengerjaan pemancingan galatama yang terealisasi itu sudah mencapai 70 persen dari pagu anggaran senilai 780 Juta Rupiah.
“Anggaran di RAB nya Tujuh Ratus Delapan Puluh Juta, namun yang direalisasikan baru Tujuh Puluh persen,” papar ketua BUMDes yang akrab disapa Bacong melalui jejaring WhatSapp. 18/09/2023.
Oleh sebab itu, untuk menggali informasi lebih lanjut, Awak Media meminta waktu ingin bertemu langsung dengannya, akan tetapi dirinya beralasan sibuk dan terkesan menghindar.
“Nanti ya pak lagi ada pertemuan. Nanti saya telpon bapak,” ujarnya dengan singkat.
Namun setelah ditunggu-tunggu, Bacong tidak ada kabarnya lagi. Diduga dirinya sedang sibuk mencalonkan diri sebagai Kepala Desa Cukanggalih.
Sementara itu, PLT Kades Cukanggalih saat dikonfirmasi, Gugun menjelaskan bahwa jika ingin konfirmasi mengenai proyek BumDes pemancingan galatama, dia mengarahkan untuk menanyakan hal itu kepada pengurusnya.
“Kalau mau konfirmasi dan informasi untuk lebih jelasnya langsung saja kepada pengurus BUMDes,” jelasnya melalui jejaring WhatSapp. 21/09/2023.
Inspektorat Kabupaten Tangerang diminta untuk segera audit Desa Cukanggalih mengenai BUMDes ini. ( Red. Prayitno/ Team )