Apple Gak Izinkan Elon Musk Ubah Merek Twitter jadi X di App Store

Jakarta, Tekno – Raksasa Cupertino, Apple tak mengizinkan perubahan merek Twitter jadi X di App Store. Hal itu disebabkan oleh aturan App Store yang mengharuskan pembuat aplikasi memberikan nama aplikasi lebih dari satu karakter.

Diketahui, Elon Musk mengganti merek dan logo perusahaan media sosial itu dari sebelumnya Twitter menjadi X. Bahkan bos SpaceX itu juga membelu domain website X.com untuk mengalihkan pengguna Twitter ke situs barunya.

Sayangnya pergantian merek dan logo aplikasi dari Twitter itu tak begitu saja terjadi. Pasalnya Apple tidak mengizinkan perusahaan pengembang atau developer memberikan nama aplikasi dengan satu karakter saja.

“Nama aplikasi di iOS dapat diisi dengan 30 karakter dan cukup panjang, tetapi batas minimum untuk pemberian nama ialah dua karakter,” seperti dikutip dari Phone Arena, Minggu (30/7).

Dengan demikian, meski kini logo Twitter telah berubah menjadi X di App Store Apple, tapi nama platform yang ditunjukkan tetap Twitter. Artinya pengguna iPhone maupun iPad akan tetap melihat nama Twitter dalam deskripsi aplikasi sosial media tersebut,

Bahkan saat melakukan pencarian aplikasi terkait di App Store nama yang dimunculkan tetap Twitter. Berbeda halnya dengan pengguna Android, aplikasi Twitter sudah berubah menjadi X begitupun pencarian di Google Playstore.

Adapun ide kontroversial Elon Musk dengan perubahan merek Twitter jadi X juga berdampak bagi penggunanya di Indonesia. Pasalnya, laman website X.com tak bisa diakses lantaran dianggap sebagai konten negatif.

Kendati demikian, platform sosial media populer itu bisa sedikit mengakalinya dengan tetap menggunakan domain Twitter sebagai landing patch untuk X. Mengingat saat ini tampilan logo dan home site dari Twitter sudah sepenuhnya berubah jadi X, begitu juga akun sosial media resminya.

Baca Juga: Dianggap Konten Negatif, X.com Pengganti Twitter Malah Keblokir Internet Positif

Perkara Merek Twitter jadi X

Apple Gak Izinkan Elon Musk Ubah Merek Twitter jadi X di App Store
Credit Photo: REUTERS/DADO RUVIC

Perkara rebranding X.com juga buat bingung masyarakat di Jepang. Hal ini dikarenakan setiap merek asing akan ditambahkan kata ‘Japan’ setelahnya, seperti Starbucks Japan, McDonalds Japan, atau Twitter Japan. Begitu pun dengan situs X sehingga akan disebut sebagai X Japan di negeri sakura.

Sayangnya, X Japan sudah punya trademark sendiri, yakni sebuah band rock. Band ini dibentuk oleh musisi, Yoshiki, sejak tahun 1982 dan disebut sebagai salah satu band rock Jepang paling sukses dalam sejarahnya.

Di sisi lain, ternyata hak merek dagang ‘X’ juga sudah dimiliki banyak perusahaan lain. Reuters melaporkan di antaranya yaitu Meta yang telah mendaftarkan ‘X’ dengan logo biru-putih di 2019 untuk media sosial dan software, sedangkan Microsoft yang sudah memiliki trademark sejak 2003 untuk Xbox.

Dengan penggunaan huruf X yang sudah banyak digunakan banyak pihak tentu akan menjadi persoalan tersendiri bagi perusahaan milik Elon Musk itu. Bisa jadi di masa depan, X.com akan digugat banyak pihak akibat penggunaan namanya.

Artikel berjudul Apple Gak Izinkan Elon Musk Ubah Merek Twitter jadi X di App Store yang ditulis oleh Aditya Fajar pertama kali tampil di Tekno

gizmologi

Recommended
4 Cara Mengatasi Masalah Memori Internal Penuh pada Samsung J2…