Berita, Jakarta – Presiden Jokowi bersama kementerian terkait telah rapat internal membahas masalah minyak goreng.
Keputusannya, Pemerintah mencabut harga eceran tertinggi atau HET untuk minyak goreng kemasan.
Dalih Pemerintah cabut HET minyak goreng kemasan agar harganya sesuai dengan mekanisme pasar.
Baca Juga: Setelah Pemerintah Cabut HET, Minyak Goreng Kembali Melimpah, Ali Syarief…
Padahal belum lama ini Mendag Lutfi bilang HET tidak akan dicabut.
Selain itu Pemerintah juga memberikan subsidi untuk minyak goreng curah sehingga harganya Rp. 14 ribu.
Baca Juga: Puan Maharani : DPR RI Telah Menyelesaikan Sebanyak 31 Undang-Undang
“Memperhatikan kenaikan harga komoditas minyak nabati, termasuk minyak kelapa sawit global, pemerintah memutuskan untuk menyubsidi harga minyak kelapa sawit curah,” kata Presiden Jokowi melalui Twitternya, Selasa, 15 Maret 2022.
Mantan anggota DPR RI Roy Suryo menyampaikan dengan diputuskannya harga minyak goreng sesuai mekanisme pasar artinya Pemerintah kalah dengan oligarki.
“Mantab …
Setelah Rakyat Antre berhari2, sampai ada yg Meninggal (meski mungkin memang sdh ada Comorbid) & Disuruh menunggu sampai selesai Kemah2an (Kendil2an),
Akhirnya Harga MiGor “dilepas” sesuai Mekanisme Pasar (baca: Pemerintah KALAH dgn Oligarki).
Lucunya di +62 ini
AMBYAR,” kata Roy Suryo seperti di Twitternya, Rabu, 16 Maret 2022.
Baca Juga: Puan Maharani : DPR RI Telah Menyelesaikan Sebanyak 31 Undang-Undang
Dalam tanggapannya, Roy Suryo yang juga mantan kader Partai Demokrat itu melampirkan beberapa tangkapan layar seperti Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad yang menyatakan kepada Sindonews kalau masalah minyak goreng sudah diambil alih Presiden.
Ia juga melampirkan unggahan Instagram dari CNBC Indonesia bertuliskan ‘Bener-bener Meledak!’ Harga Migor Dilepas Tembus Rp20 Ribu, serta lampiran lainnya termasuk pernyataan Presiden Jokowi di Twitter.
Sebelumnya Presiden Jokowi telah menyampaikan akan segera menyelesaikan masalah kelangkaan dan tingginya harga minyak goreng.
Lucunya, ketika setiap Mendag Lutfi sidak ke pasar mengecek minyak goreng, hasilnya stok aman tersedia.
Namun, sekali Presiden Jokowi berkunjung ke Yogyakarta justru di salah satu swalayan rak minyak goreng terlihat kosong blong.
“Saya mengecek langsung ketersediaan minyak goreng di sejumlah lokasi pasar dan toko swalayan di Yogyakarta, kemarin,” terang Presiden Jokowi seperti di Twitternya, Senin, 14 Maret 2022.
“Situasi ini — minyak goreng langka di pasar — tidak boleh dibiarkan terlalu lama. Pemerintah akan mengambil jalan keluar selekasnya,” tandas Presiden.
Pantauan Berita, pada Kamis pagi, 17 Maret 2022 melalui PIHPS Nasional, harga rata-rata minyak goreng kemasan bermerk tembus Rp. 20.700 per kilogram untuk semua provinsi.
Di Jakarta pada Kamis, 10 Maret 2022 terpantau harga minyak goreng kemasan bermerk Rp. 20 ribu, sempat turun sehari menjadi Rp. 18.750 kemudian naik lagi ke angka Rp. 20 ribu hingga Rabu, 16 Maret 2022.
Sementara itu di Solo tercatat sejak 10 sampai 16 Maret harga minyak goreng kemasan bermerk tetap tidak ada perubahan di angka Rp. 20.250.
Harga tertinggi terdapat di Kota Bau-Bau, Sulawesi Tenggara minyak goreng kemasan bermerk mencapai Rp. 62.500.
GadgetDIVA - Di tengah maraknya kasus pencurian ponsel, Google akhirnya mengambil langkah besar untuk mengatasi…
Obrolan Sore di Saung Merdeka Angin sore nyapu pelan daun-daun pisang yang lemes ngambang di…
Berita ini telah tayang pertama kali di JurnalPost dengan judul Peringati 77 Tahun Nakba, AWG…
Berita ini telah tayang pertama kali di JurnalPost dengan judul Peran Magang Social Media Spesialist…
Sah! – Polemik seputar pembubaran organisasi masyarakat kerap muncul dalam ruang demokrasi. Isu ini menyentuh…
Sah! – Perkumpulan adalah suatu bentuk organisasi masyarakat yang didirikan oleh sekelompok individu yang memiliki…