Bogor –
Lebih dari 100 kios dan lapak milik pedagang di basemen Pasar Ciawi Kabupaten Bogor terendam banjir hingga setinggi 1 meter. Banjir disebabkan saluran air di belakang pasar tersumbat hingga akhirnya meluap dan masuk ke dalam pasar.
“Betul Pasar Ciawi terendam banjir, saat ini sedang proses penyedotan dibantu teman-teman dari damkar. Titik yang terendam di lantai basemen, ketinggian sepinggang orang dewasa,” kata Kapolsek Ciawi Kompol Agus Hidayat, Jumat (22/9/2022).
Agus menjelaskan, titik banjir di Pasar Ciawi berada di lantai basement. Di lokasi ini, kata Agus, lebih dari seratus kios yang terendam banjir dengan ketinggian hingga sekitar 1 meter.
“Iya kios semua yang di basement terendam. Jumlah kios dan lapak yang terendam seratusan kios lah ya, pendataan masih dilakukan. Karena di Pasar Ciawi ini kan ada 4 lantai termasuk basemen, seluruhnya ada 400an kios dan lapak, nah di basement ini jumlah kios dan lapaknya ada seratusan lah ya,” katanya.
“Ketinggian tadi paling dalam itu sampai sepinggang orang dewasa, ada sekitar satu meter lah ya. Tapi situasi sekarang sudah berangsur surut, ketinggian sekitar selutut,” tambah Agus saat dihubungi pukul 21.00 WIB.
Saat ini, lanjut Agus, kondisi banjir sudah mulai surut usai dilakukan penyedotan oleh pihak pemadam kebakaran. Sementara itu, seratusan petugas kepolisian juga bersiaga di lokasi untuk mengamankan lokasi banjir.
“Petugas gabungan sekarang melakukan penanganan, kami dari kepolisian di zona 3 yaitu Polsek Ciawi, Polsek Megamendung, Polsek Caringin, Polsek Cijeruk diperbantukan juga untuk pengamanan,” kata Agus.
“Karena lokasi yang banjir ini kan pasar ya, kita menjaga ada orang- orang yang tidak berkepentingan masuk ke dalam pasar dan melakukan tindakan yang tidak diinginkan, malah bongkar kios,” tambahnya.
Banjir yang merendam seratusan kios tersebut terjadi karena saluran air di belakang Pasar Ciawi tersumbat sampah. Akibatnya, air meluap hingga menjebol dinding pembatas pasar dan pemukiman warga. Air kemudian mengalir masuk ke dalam lantai basemen Pasar Ciawi.
“Saluran air di belakang pasar tersumbat sampah, akibatnya air meluap dan menjebol tembok pembatas pasar dan pemukiman warga di belakang pasar. Air kemudian masuk ke basemen,” kata Agus.
“Untuk korban sampai saat ini, kita belum mendapat laporan adanya korban, kita masih pendataan lanjutan,” tambahnya.
(aik/aik)
