Berita – Total kekayaan bersih Raja Charles sekarang mencapai USD800 juta atau sekitar Rp13 triliun (kurs Rp16.370 per dolar AS). Sejak akhir tahun lalu, kekayaan bersih pribadinya melonjak sekitar USD12 juta atau Rp196,4 miliar (kurs Rp16.370 per dolar AS).
Itu membuatnya lebih kaya sebesar USD200 juta atau Rp3,2 triliun (kurs Rp16.370 per dolar AS) daripada kekayaan bersih mendiang ibunya, Ratu Elizabeth II saat meninggal pada 2022.
Dikutip celebritynetworth Minggu (30/6/2024), Charles memiliki tanah pribadi yang ia warisi dari ibunya bernama Sandringham, berlokasi di Norfolk (diperkirakan bernilai sekitar USD360 juta atau Rp5,8 triliun), dan Balmoral di Aberdeenshire.
Tentu saja, sebagai seorang bangsawan Inggris, banyak aset Charles yang sulit atau tidak mungkin dihitung. Bahkan, sebagian besar kekayaan keluarga kerajaan terikat perhiasan, karya seni, kuda pacuan, dan harta lainnya tak ternilai harganya. “Namun angka USD800 juta tersebut hanya berasal dari aset yang dimiliki Raja secara pribadi, bukan aset (seperti, yang mungkin paling terkenal, Permata Mahkota) yang “dipercayakan” oleh keluarga kerajaan dan secara teknis adalah milik Inggris sendiri,” ujar seorang nara sumber seperti dikutip dari Celebritynetworth.
Charles dilaporkan juga memiliki beberapa properti kecil, termasuk sebuah rumah di Wales dan Highgrove House di Gloucestershire. Aset lain yang diwarisi mendiang Ratu adalah portofolio investasinya, yang bernilai lebih dari USD150 juta atau Rp2,4 triliun.
Lalu ada penghasilannya dari Kerajaan Cornwall, yang mencapai sekitar USD27 juta atau Rp440,5 miliar per tahun dan dialokasikan untuk berbagai pengeluaran non-resmi keluarga.
Sebuah sumber mengatakan, bahwa pendapatan inilah yang memungkinkan Charles membangun kembali asetnya setelah perceraiannya yang sangat mahal dengan Putri Diana pada 1996.
“Dia menjadi bijaksana dalam menyimpan sejumlah uang dari Kadipaten setelah penghapusan [modal] itu. Kita tidak membicarakan jumlah besar di sini – beberapa puluh juta, tidak lebih. Ada dugaan bahwa Camilla membawa banyak uang ke dalam hubungan mereka, tapi itu sebenarnya tidak benar. Anda tahu bahwa Anda sedang berbicara tentang keuangan kerajaan,” ujarnya.
(SAN)
