Pesan DPR ke Andi Widjajanto: Transformasi Lemhannas Butuh Barisan Solid

Jakarta, Berita – Anggota Komisi I DPR Sukamta memberikan pesan kepada Gubernur Lemhannas Andi Widjajanto. Sukamta berharap Andi dapat memastikan soliditas di tubuh Lemhannas. Dengan begitu, maka Lemhannas bisa menjalankan amanat Presiden Joko Widodo (Jokowi). Menurut Sukamta, transformasi Lemhannas dalam menghadapi tantangan geopolitik masa depan membutuhkan barisan yang solid.

Pada saat pelantikan, Presiden Jokowi meminta Andi Widjajanto melakukan transformasi Lemhannas untuk menghadapi tantangan geopolitik masa depan.

“Saya ucapkan selamat dan sukses atas amanah yang diberikan kepada saudara Andi Widjajanto sebagai gubernur Lemhannas. Pengangkatan sipil menjadi gubernur Lemhannas yang di dalamnya sebagian besar dipimpin oleh Jendral TNI, merupakan tantangan tersendiri. Lemhannas butuh barisan yang solid,” ujar Sukamta kepada wartawan, Selasa (22/2/2022).

Sukamta mengatakan Andi merupakan gubernur Lemhannas keempat yang berasal dari kalangan sipil. Tiga gubernur Lemhannas yang berasal dari kalangan masyarakat sipil sebelumnya adalah Ermaya Suradinata, Muladi, dan Budi Susilo Soepandji.

Sukamta menilai potensi transformasi strategis dalam pendekatan dan pelibatan masyarakat sipil untuk pertahanan negara bisa terus menguat.

“Sebelumnya juga pelibatan sipil dalam pertahanan negara bisa dilakukan dengan pembentukan komponen cadangan dan komponen pendukung. Saya kira pelibatan sipil seperti ini bagus dan perlu dirawat, agar ketahanan nasional kita semakin kokoh,” ujarnya.

Sukamta pun berharap Andi Widjajanto bisa mewujudkan arahan Presiden Jokowi melakukan transformasi dalam menghadapi geopolitik abad ke-21.

“Faktor kedekatan dengan presiden diharapkan dapat menjadikan hasil-hasil kajian Lemhannas didengar dan digunakan oleh presiden sehingga lembaga ini bisa terus terpacu membuat kebijakan-kebijakan yang baik dan strategis,” katanya.

Lebih lanjut, Sukamta mengatakan fungsi Lemhannas harus diperkuat dalam mengkaji permasalahan strategis nasional, regional, dan internasional. Kajian ini meliputi berbagai bidang, mulai dari bidang geografi, demografi, sumber kekayaan alam, ideologi, politik, hukum, pertahanan dan keamanan, ekonomi, sosial budaya, ilmu pengetahuan hingga teknologi.

“Selama beberapa tahun terakhir, khususnya selama pandemi Covid-19, peran strategis Lemhannas sangat dibutuhkan untuk bisa memberikan kajian dan masukan strategis dalam masalah bangsa dan negara,” katanya.

Saksikan live streaming program-program BeritaSatu TV di sini

Sumber: BeritaSatu.com

beritasatu

Recommended
Jakarta, Berita - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, Indonesia harus…