
Seorang anggota Parlemen Suriah menyampaikan protes keras atas serangan-serangan Turki ke wilayah Suriah dan Irak. Menurutnya, target Ankara adalah menjajah dan menguasai kekayaan dua negara itu.
Mohammed Fawaz, Senin (25/7/2022) seperti dikutip situs Al Maalomah mengatakan, “Target Turki adalah menjajah dan menduduki, serta menguasai kekayaan Irak dan Suriah, dan jika serangan berlanjut, maka kami akan menggunakan opsi militer lain untuk menghadapi Ankara.”
Ia menambahkan, “Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan telah melanggar seluruh garis merah, dan hukum internasional dalam serangan ke Suriah dan Irak.”
Menurut anggota Parlemen Suriah itu, jika agresi militer Turki berlanjut, dan pelanggaran kedaulatan nasional Suriah tidak dihentikan, maka Damaskus hanya punya opsi melawan dan konfrontasi, pasalnya Suriah dan Irak bukan arena latihan dan manuver negara penjajah seperti Turki.
“Langkah-langkah dan serangan yang dilakukan Recep Tayyip Erdogan terhadap Irak dan Suriah, membuktikan bahwa dia tidak menginginkan perdamaian,” pungkasnya. (HS)