Bukan Siskaeee namanya jika tidak mengejutkan publik. Setelah skandal video syurnya beberapa waktu lalu, kini wanita 23 tahun itu kembali dengan kabar yang tak kalah mengejutkan.
Akibat aksi nyelenehnya di depan umum, Siskaeee pernah dipenjara selama 10 bulan di lapas perempuan kelas II B Yogyakarta.
Tak hanya mengejutkan publik dengan skandalnya di masa lalu, wanita berambut pendek ini kembali menghentak publik saat mengungkap jika dirinya seorang hiperseksual.
Mengakui dirinya memiliki kelainan tersebut, ia pun membeberkan hal yang dilakukannya selama di penjara hingga kejutkan host kenamaan, Deddy Corbuzier.
Akui menjadi hiperseksual
Dalam podcast di kanal YouTube milik Deddy Corbuzier, pemilik nama asli Fransiska Candra Novitasari ini secara blak-blakan mengakui jika dirinya telah didiagnosis mengalami hiperseksual.
Meruntut pada pengalaman di masa lalu, ia pernah mengalami tindakan asusila dari orang lain bahkan diperkosa.
Hal itu dilakukan oleh teman satu komunitasnya pada beberapa tahun lalu hingga memunculkan rasa ingin membalas dendam pada setiap pria.
“Dulu dari komunitas, kebetulan Siska suka ikut komunitas-komunitas gitu kan, dari teman komunitas,” ucapnya dikutip Hops.ID pada Minggu, 16 Oktober 2022.
“Mungkin cuma di otak Siska waktu itu cuma ingin balas dendam aja. Tapi salahnya, Siska berpikir ke semua laki-laki, bukan ke satu orang yang melakukan ke Siskaee,” jelasnya lagi.
Beberkan kegiatan selama di penjara

Mengingat kasusnya yang tak biasa, yaitu membuat konten tak senonoh dengan meng-ekspose area tubuh sensitifnya di area publik, Siska nyatanya tidak menjalani rehabilitasi.
Ia dimasukkan ke dalam lapas khusus perempuan dengan narapidana lain yang melakukan aksi kriminal.
“Terus kamu dimasukkan ke dalam penjara wanita? Bukan rehabilitasi seksual khusus perempuan?” tanya Deddy Corbuzier,
“Yap, betul saya juga butuh rehab,” jawab Siska.
Ayah Azka Corbuzier ini pun menegaskan jika seorang seperti Siska ini membutuhkan rehabilitasi bukan ditangkap.
“Kalau eksibionis itu butuh rehab bukan ditangkap,” lanjut Deddy.
Wanita yang menamai diri Siskaeee ini pun menjelaskan bagaimana ia menjalankan aktivitasnya selama di penjara.
Perbekalan keahlian dominan dilakukan sebagai bentuk persiapan untuk menjalani kehidupan pasca bebas.
“Itu lebih ke lembaga pemasyarakatan bukan penjara, jadi kita tuh narapidana yang melakukan tindakan kriminal melanggar hukum, terus kita dihukum ditaruh dilapas perempuan,” papar Siska.
“Kita di-preparin bagaimana kita dikembaliin ke masyarakat (dengan keahlian) dan lebih positif, bikin batik, menyulam, bikin parsel, prakarya” lanjutnya.
Hal ini pun menarik perhatian sekaligus hal mengejutkan bagi Deddy Corbzuier atas uraian yang disampaikan Siska, yang nyatanya tidak akan menerapkan apa yang dipelajarinya tersebut selama di dalam lapas.
“Jadi Siskae kalau udah keluar dari penjara akan jadi pembatik ya?” tanya Deddy.
“Enggak juga,” jawab Siska singkat.
“Wow! Engga guna dong,” timpal Deddy Corbuzier seraya tertawa.