
Mobil – Wuling baru saja meluncurkan SUV hybrid pertamanya, yaitu Wuling Asta HEV / Hybrid. Hasil kerjasama antara SAIC, GM, dan Wuling ini juga dikenal dengan nama Wuling Xingchen Hybrid. Di China, mobil ini dijual dengan harga mulai dari 99.800 Yuan atau setara dengan Rp215 jutaan.
Tampilan Wuling Asta yang Dinamis
Secara tampilan, Wuling Asta HEV atau Xingchen Hybrid masih mengusung konsep “Wing-Moving Aesthetics“. Bentuk dari Asta terlihat seagresif Almaz, namun memiliki lekukan body yang aerodinamis. Mobil ini terlihat minimalis dan cocok bagi anak muda.
Ada berbagai fitur menarik pada eksterior, diantaranya adalah bentuk DRL yang menyambung dengan grille, housing lampu yang mirip dengan reflektor bagian belakang, serta velg two-tone lima palang berukuran 18 inci.
Beralih ke bagian interior, desain kabin terlihat minimalis dan clean berkat desain dashboard yang memanjang, serta tombol-tombol yang dibuat menyatu. Interior pada Wuling Asta dibalut dengan warna hitam dan putih, sehingga terlihat dinamis. Mobil ini sudah dilengkapi dengan speedometer full LCD, head unit berukuran 10,25 inci, panoramic sunroof, serta AC dual zone.
Baca Juga: Wuling Umumkan Harga Mobil Listrik Air EV Di GIIAS 2022
Dua Pilihan Mesin
Wuling Asta tersedia dalam dua pilihan mesin, yaitu mesin konvensional dan mesin hybrid. Mesin konvensional yang disematkan berkapasitas 1.500 cc turbo dengan kode LJO. Tenaga yang dihasilkan sebesar 149 hp dengan torsi maksimal 250 Nm. Tersedia pilihan transmisi manual 6 percepatan dan CVT pada mesin konvensional tersebut.
Selain mesin konvensional, mobil ini juga disematkan pilihan mesin hybrid berkapasitas 2.000 cc yang dikawinkan dengan baterai berdaya lebih dari 100 kW. Mesin tersebut mampu menghasilkan output 135 hp dengan torsi maksimum 320 Nm.
Mesin hybrid dikawinkan dengan transmisi Dedicated Hybrid Transmission (DHT) dan baterai lithium-ion ternary. Dengan sistem DHT, berkendara menjadi semakin halus dan efisien. Mobil ini mampu meraih angka konsumsi bahan bakar 21,7 km/liter. Dalam sekali pengisian, mobil mampu melaju sejauh 1.100 km.