
Berita – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan melakukan sejumlah terobosan yang membuat persepsi negatif publik terhadap layanannya mengecil.
Misalnya saja, pasien BPJS Kesehatan saat ini tak perlu lagi antre panjang di fasilitas layanan kesehatan. Ini berkat optimalisasi layanan digital.
Misalnya Pelayanan Administrasi melalui Whatsapp (PANDAWA), Aplikasi Mobile JKN, Chat Assistant JKN (CHIKA), Voice Interactive JKN (VIKA), hingga melalui pesan direct message di media sosial resmi BPJS Kesehatan.
BPJS Kesehatan juga melakukan simplifikasi prosedur rujukan bagi pasien thalassemia mayor, hemofilia, dan hemodialisis yang rutin mendapatkan perawatan di rumah sakit.
Baca Juga: Agar Hidup Dibanjiri Rezeki, Amalkan Ijazah dan Doa Ini Menurut Mbah Moen
Selain itu, implementasi pemberian uang muka pelayanan kesehatan kepada rumah sakit dan klinik utama untuk memperlancar arus kas keuangan faskes.
Karena itu, BPJS Kesehatan pun dianugrahi penghargaan dari International Social Security Association (ISSA) dalam ISSA Good Practice Award 2021.
Mereka memperoleh penghargaan tertinggi untuk kawasan Asia Pasifik. Selain itu, memperoleh tiga penghargaan dalam kategori Certificates of Merit with Special Mention, sebelas penghargaan untuk Certificates of Merit, dan tiga penghargaan kategori Attestations.
Bersama Kementerian Kesehatan, BPJS Kesehatan pun memastikan layanan kesehatan program JKN dapat menjangkau hingga pelosok negeri melalui layanan telemedicine yang dapat diakses melalui aplikasi yang terintegrasi ke layananP-Care.